Teknologi Artificial Photosynthesis untuk Konversi Energi Surya ke Hidrogen Hijau
Tentang Acara Ini
Artificial photosynthesis merupakan teknologi buatan yang mereplikasi proses fotosintesis alami. Melalui artificial photosynthesis, energi surya dapat ditangkap dan disimpan sebagai bahan bakar surya seperti hidrogen hijau. Berdasarkan konfigurasi proses, artificial photosynthesis dapat dikategorikan menjadi 3 jenis: (1) PV-electrolysis, (2) photoelectrolysis, dan (3) photocatalysis. Pada proses PV-electrolysis, panel surya digunakan untuk menangkap cahaya matahari dan menghasilkan listrik yang dialirkan ke electrolyser untuk memecah air menjadi hidrogen dan oksigen dengan bantuan katalis. Photoelectrolysis menggunakan fotoelektroda berbasis katalis semikonduktor dengan sedikit tambahan input listrik eksternal untuk mengubah cahaya matahari menjadi hidrogen. Photocatalysis merupakan jenis artificial photosynthesis paling sederhana dimana partikel fotokatalis berbasis semikonduktor yang terdispersi dalam air diaktivasi secara langsung dengan hanya menggunakan cahaya matahari untuk menghasilkan hidrogen hijau. Setiap proses memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing dari sisi teknologi, efisiensi, dan biaya. Rekayasa katalis dan reaktor memainkan peranan penting untuk menghasilkan teknologi artificial photosynthesis skala industri yang layak secara teknis dan ekonomi.