PLTU Kalbar-1 adalah pembangkit listrik yang terletak di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat dengan kapasitas produksi netto 2x100 MW. Saat ini kontribusi PLTU Kalbar-1 terhadap kelistrikan di sistem Khatulistiwa cukup besar yaitu sekitar 52%. Dengan mulai beroperasinya PLTU Kalbar-1 pada tahun 2021 dapat menurunkan pembelian listrik dari Sesco Malaysia sekitar 48%.
PLTU Kalbar-1 merupakan pembangkit IPP yang dimiliki oleh PT. GCL Indo Tenaga, yaitu perusahaan patungan antara PT. GCL dan PT. PLN Indonesia Power melalui anak usahanya yaitu PT. PLN IP Renewable.